Berita

Atap Ruang Kelas Ambruk, Kepala Sekolah SDN 2 Suboh Berharap Bantuan

redaksi
×

Atap Ruang Kelas Ambruk, Kepala Sekolah SDN 2 Suboh Berharap Bantuan

Sebarkan artikel ini

SITUBONDO – Atap ruang kelas di SDN 2 Suboh, Situbondo, tiba-tiba ambruk pada Senin malam (20/1/2025). Insiden ini terjadi pada bangunan yang digunakan oleh siswa Taman Kanak-Kanak (TK PGRI 2 Suboh) di Dusun Kembang Suko, Desa Suboh, Kecamatan Suboh.

Kondisi atap yang telah rapuh dimakan usia menjadi penyebab utama ambruknya bangunan tersebut. Hujan lebat yang mengguyur kawasan tersebut pada malam kejadian memperparah kerusakan.

Menurut informasi, ruang kelas yang ambruk itu sebenarnya sudah lama tidak digunakan untuk aktivitas belajar mengajar karena kondisinya yang membahayakan. Para siswa TK PGRI 2 Suboh telah dipindahkan ke ruang kelas sebelah sebagai alternatif.

“Sehingga, aktivitas belajar mengajar setiap hari terasa kurang nyaman,” ungkap salah satu wali murid TK PGRI 2 Suboh.

Ditemukan Tukang Kebun

Ambruknya ruang kelas pertama kali diketahui oleh seorang tukang kebun yang berada di area sekolah. Ia segera menghubungi Kepala Sekolah SDN 2 Suboh, Sunaji, untuk melaporkan kejadian tersebut.

“Benar, kejadiannya Senin malam. Tukang kebun menelpon saya dan memberitahukan bahwa ruang kelas yang digunakan siswa TK ambruk,” ujar Sunaji. Kamis (23/1/2025).

Beruntung, insiden tersebut terjadi di luar jam sekolah, sehingga tidak ada siswa atau guru yang terluka.

Harapan Kepala Sekolah

Kepala Sekolah Sunaji mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaporkan kondisi bangunan tersebut ke dinas terkait. Namun, karena TK PGRI 2 Suboh hanya menumpang tempat di SDN 2 Suboh, perbaikan tidak dapat segera dilakukan.

“Saat ini siswa TK belajar di musala dan ruang perpustakaan. Kami sudah memindahkan buku-buku ke setiap kelas untuk memberi ruang sementara bagi siswa,” jelasnya.

Sunaji berharap ada pihak yang bersedia memberikan bantuan untuk memperbaiki ruang kelas yang rusak tersebut. “Semoga ada orang baik yang mau membantu agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman kembali,” pungkasnya.

Trending :
Penghijauan Demi Keberlanjutan Sumber Air, Perumda Tirta Kanjuruhan Didorong Ambil Peran

Sementara itu, wali murid berharap perhatian pemerintah agar pendidikan anak-anak di Desa Suboh tidak terhambat akibat kerusakan infrastruktur sekolah.